Proyek data center DayOne-INA Indonesia mendapat pinjaman sebesar USD 411 juta dari DBS dan UOB

Proyek data center DayOne-INA Indonesia mendapat pinjaman sebesar USD 411 juta dari DBS dan UOB

Bank dari Singapura, DBS Group dan United Overseas Bank, pada hari Kamis mengatakan bahwa mereka telah bersama-sama memberikan pinjaman sebesar IDR 6,7 triliun (USD 411 juta) untuk membiayai sebuah kampus data center di Indonesia. Kedua bank tersebut mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa pinjaman untuk proyek tersebut, yang akan dikembangkan bersama oleh perusahaan pusat data yang berbasis di Singapura, DayOne, dan Indonesia Investment Authority (INA), merupakan kesepakatan pembiayaan pusat data dalam mata uang rupiah yang terbesar yang pernah ada.

Pendanaan ini diberikan pada saat minat investor terhadap pusat data sedang tumbuh di Asia, didorong oleh permintaan akan layanan berbasis kecerdasan buatan dan komputasi awan. Menurut pernyataan, proyek data center ini juga menandai investasi pertama INA di sektor ini dan ekspansi DayOne di Indonesia. INA adalah sovereign wealth fund Indonesia, yang sepenuhnya dimiliki oleh pemerintah Indonesia.